Pasar bergerak positif di tengah pembahasan anggaran AS.
Pasar saham AS memulai minggu dengan nada positif seiring tumbuhnya optimisme bahwa pembuat kebijakan di Washington semakin dekat mencapai kesepakatan untuk mengakhiri shutdown pemerintah yang telah berlangsung selama 41 hari.
Kemajuan ini mengangkat kepercayaan investor dan memberikan angin segar bagi pasar setelah berminggu-minggu ketidakpastian.
Dow Jones naik 0,8%, S&P 500 menguat 1,5%, dan Nasdaq melonjak 2,2% didorong oleh penguatan saham teknologi seperti Nvidia, Broadcom, dan Microsoft.
Investor menyambut baik laporan bahwa kesepakatan tersebut dapat membuka kembali pemerintahan hingga Januari, memulihkan operasi federal, dan memungkinkan rilis data ekonomi utama kembali berjalan.
Bagi banyak trader, momen ini menjadi titik balik untuk kembali fokus pada fundamental dan menatap akhir tahun dengan lebih percaya diri.
Market Wrap 11 November 2025
Catatan Analis Hari Ini
Kabar Pasar Hari Ini
Tesla Tegaskan Dukungan Investor, Siap Memasuki Era Autonomi dan AI Fisik
Tesla (TSLA) mendapatkan dukungan besar dari pemegang saham dalam rapat umum tahunan, yang menyetujui pemilihan dewan direksi, pemberian saham untuk karyawan, dan paket kompensasi Elon Musk.
Ketua Dewan Robyn Denholm menyebut hasil tersebut sebagai sinyal kepercayaan investor terhadap visi jangka panjang perusahaan yang dituangkan dalam Master Plan Part IV.
Dalam suratnya kepada pemegang saham, Denholm menegaskan bahwa Tesla berada di ambang salah satu momen penciptaan nilai terbesar dalam sejarah perusahaan. Ia menyoroti dua proyek kunci, Robotaxi dan robot humanoid Optimus, yang diyakini akan membuka peluang pertumbuhan baru di luar bisnis kendaraan listrik.
Denholm juga menyebut dukungan pemegang saham terhadap Musk menunjukkan keyakinan terhadap kepemimpinan dan arah strategis Tesla di tengah transisi menuju teknologi otonom dan manufaktur berteknologi tinggi. Investor kini menantikan langkah nyata perusahaan dalam mengkomersialisasikan proyek-proyek utama dan mempertahankan profitabilitas di tengah persaingan industri kendaraan listrik global.
Beyond Meat Perpanjang Rekor Rugi, Fokus ke Transformasi dan Efisiensi Biaya
Beyond Meat (BYND) melaporkan pendapatan Q3 turun 13.3% YoY menjadi US$70.2 juta, dipicu oleh penurunan volume 10.3% dan lemahnya permintaan kategori di pasar AS maupun internasional. Margin kotor menyusut ke 10.3% dari 17.7%, sementara kerugian EBITDA melebar menjadi US$21.6 juta.
CEO Ethan Brown mengatakan perusahaan tengah fokus pada restrukturisasi neraca melalui pertukaran obligasi konversi 2027, perpanjangan jatuh tempo utang, dan penambahan likuiditas.
Beyond Meat juga berupaya mempercepat efisiensi operasional dan ekspansi margin melalui pemangkasan biaya serta inisiatif pertumbuhan terarah.
Analis menilai prospek jangka pendek masih terbatas setelah manajemen memandu penjualan Q4 hanya US$60–65 juta, di bawah konsensus. Dilusi saham akibat penerbitan baru juga menekan nilai kepemilikan investor. Saham BYND turun 9% dalam perdagangan pasca-penutupan setelah rilis laporan.
Warren Buffett Ubah Saham A ke B untuk Donasi, Siap Tutup Bab Terakhir Kepemimpinan di Berkshire Hathaway
Warren Buffett, CEO Berkshire Hathaway (BRK.B), mengonversi 1.800 saham kelas A menjadi 2.7 juta saham kelas B untuk disalurkan ke empat yayasan keluarga, termasuk Susan Thompson Buffett Foundation. Langkah ini dilakukan saat perusahaan mencatat pertumbuhan kuat laba operasional Q3, ditopang oleh asuransi, manufaktur, dan utilitas energi.
Buffett menyampaikan bahwa dirinya tidak akan lagi menulis laporan tahunan atau tampil rutin di pertemuan investor, menandakan akhir era kepemimpinannya setelah puluhan tahun membangun Berkshire menjadi salah satu konglomerat terbesar di dunia.
Analis menilai konversi ini meningkatkan likuiditas saham BRK.B bagi penerima donasi tanpa mengubah struktur kepemilikan. Di sisi lain, transisi ini memperkuat ekspektasi pasar terhadap pergantian kepemimpinan generasi berikutnya, dengan fokus menjaga disiplin investasi dan posisi kas besar Berkshire di masa depan.
Jadwal Laporan Keuangan
Minggu ini dimulai dengan semangat baru di Wall Street.
Dengan kemajuan pembahasan di Washington dan sektor utama yang kembali menguat, banyak trader mulai melihat arah baru di akhir tahun.
Saham mana yang akan jadi sorotan berikutnya?
Disclaimer
PT Valbury Asia Futures adalah Pialang berjangka yang berizin dan diawasi OJK untuk produk derivatif keuangan dengan aset yang mendasari berupa Efek.
