Free float saham adalah istilah yang sering muncul di dunia investasi, terutama saat membahas likuiditas pasar. Banyak investor pemula masih bertanya-tanya, free float adalah apa sebenarnya dan kenapa konsep ini penting dalam menilai saham?
Dengan memahami free float, kamu bisa lebih cerdas memilih saham yang likuid dan terhindar dari risiko volatilitas berlebihan. Nah, makanya, Gotrade telah mempersiapkan pembahasan lengkapnya di sini.
Apa Itu Free Float Saham?
Free float saham adalah jumlah saham suatu perusahaan yang beredar di pasar dan tersedia untuk diperdagangkan oleh publik. Artinya, saham ini tidak dimiliki oleh pemegang saham besar seperti pendiri perusahaan, manajemen, atau institusi yang memiliki kepemilikan jangka panjang dan tidak berniat menjual sahamnya dalam waktu dekat.
Menurut Corporate Finance Institute, free float adalah saham “aktif” yang bisa diperdagangkan setiap hari di pasar saham. Semakin besar persentase free float, semakin likuid saham tersebut karena banyak investor bisa membeli atau menjualnya kapan saja.
Bedanya Free Float dengan Outstanding Shares
Outstanding shares
Outstanding shares adalah total seluruh saham yang diterbitkan perusahaan, baik yang diperdagangkan di publik maupun yang dipegang oleh pemilik besar (founder, manajemen, institusi). Angka ini mencakup semua saham yang pernah diterbitkan.
Free float
Free float adalah bagian dari outstanding shares, tetapi hanya menghitung saham yang benar-benar tersedia di pasar untuk investor publik. Saham yang dikunci oleh pendiri atau institusi jangka panjang tidak termasuk dalam free float, dikutip dari Investopedia.
Contoh sederhana
Misalkan sebuah perusahaan memiliki 1 miliar outstanding shares. Dari jumlah itu, 600 juta saham dipegang oleh pendiri dan investor institusional, sementara 400 juta saham tersedia di publik. Maka, free float saham perusahaan tersebut adalah 400 juta lembar atau 40% dari total outstanding shares.
Kenapa Free Float Penting?
Likuiditas saham
Free float yang besar membuat saham lebih likuid. Likuiditas artinya saham mudah dibeli dan dijual tanpa mengubah harga terlalu banyak. Saham dengan free float kecil biasanya sulit ditransaksikan karena jumlah yang beredar di publik terbatas.
Volatilitas harga
Saham dengan free float kecil cenderung lebih volatile. Karena jumlah saham yang beredar sedikit, pergerakan harga bisa melonjak atau turun tajam hanya karena volume perdagangan kecil. Sebaliknya, saham dengan free float besar pergerakannya lebih stabil.
Indeks pasar
Banyak indeks saham besar, seperti S&P 500, menggunakan free float sebagai dasar dalam menentukan bobot perusahaan di dalam indeks. Semakin besar free float suatu perusahaan, semakin besar pula pengaruhnya terhadap pergerakan indeks.
Transparansi pasar
Free float yang cukup besar membantu pasar mencerminkan harga saham secara adil. Dengan lebih banyak saham yang bisa diperdagangkan, harga terbentuk dari interaksi banyak pelaku pasar, bukan hanya segelintir pemegang saham besar.
Contoh Kasus Free Float Saham Di Pasar AS
Apple (AAPL)
Apple memiliki outstanding shares yang besar dan free float sangat tinggi. Hal ini membuat saham Apple sangat likuid, diperdagangkan jutaan kali setiap hari dengan spread bid-ask yang kecil. Inilah kenapa AAPL dianggap sebagai salah satu saham paling likuid di dunia.
Berkshire Hathaway (BRK.A)
Berbeda dengan Apple, saham kelas A Berkshire Hathaway memiliki harga sangat tinggi (ratusan ribu dolar per saham) dan free float yang terbatas. Akibatnya, saham ini jarang diperdagangkan dan likuiditasnya rendah meskipun kapitalisasi pasar Berkshire sangat besar.
Tesla (TSLA)
Tesla memiliki free float cukup besar, tetapi karena minat investor yang sangat tinggi, saham ini sering mengalami volatilitas signifikan. Ini menunjukkan bahwa free float bukan satu-satunya faktor, tetapi tetap memengaruhi stabilitas harga.
Contoh saham dengan free float rendah
Di pasar AS, beberapa perusahaan keluarga atau perusahaan teknologi kecil memiliki free float rendah karena sebagian besar sahamnya masih dipegang oleh founder. Hal ini sering membuat harga saham mereka mudah melonjak tajam ketika ada spekulasi pasar.
Dampak Free Float Bagi Investor
Risiko investasi
- Saham dengan free float rendah berisiko tinggi karena volatilitas besar. Harga bisa naik cepat, tapi juga bisa jatuh dalam waktu singkat.
- Saham dengan free float tinggi lebih stabil, cocok untuk investor jangka panjang.
Strategi trading
Trader harian kadang mencari saham dengan free float rendah karena berpotensi memberi keuntungan besar dalam waktu singkat. Namun, risikonya juga lebih tinggi. Sebaliknya, investor konservatif lebih memilih saham dengan free float tinggi untuk menghindari lonjakan harga yang tidak terkendali.
Penilaian pasar
Perusahaan dengan free float rendah kadang dianggap kurang transparan karena sebagian besar sahamnya terkunci di tangan pemilik besar. Hal ini bisa mengurangi daya tarik bagi investor institusional.
Tips Praktis Dalam Memahami Free Float
- Periksa rasio free float: bandingkan dengan total outstanding shares untuk mengetahui seberapa besar saham yang tersedia di pasar.
- Hati-hati dengan saham illiquid: jika free float terlalu kecil, spread bid-ask bisa sangat lebar dan menyulitkan transaksi.
- Gunakan free float sebagai indikator risiko: semakin kecil free float, semakin tinggi risiko volatilitas.
- Cek bobot indeks: saham dengan free float besar biasanya menjadi komponen utama dalam indeks besar, yang bisa memengaruhi pergerakan portofolio ETF.
Kesimpulan
Free float saham adalah jumlah saham perusahaan yang tersedia untuk diperdagangkan publik, berbeda dengan outstanding shares yang mencakup seluruh saham yang diterbitkan. Free float adalah indikator penting untuk menilai likuiditas dan volatilitas suatu saham.
Saham dengan free float besar pun biasanya lebih stabil dan transparan, sementara saham dengan free float kecil lebih berisiko namun bisa memberikan peluang jangka pendek.
Jika kamu ingin mencoba investasi dengan aman dan praktis, mulai dari saham global hingga ETF, sekarang semakin mudah. Unduh apps Gotrade dan mulai beli saham Amerika dan ETF hanya mulai dari 1 Dolar AS, semuanya gampang dan aman!
FAQ
Free float adalah apa?
Free float adalah jumlah saham yang tersedia untuk diperdagangkan publik, tidak termasuk saham yang dipegang oleh pemilik besar atau institusi jangka panjang.
Mengapa free float penting bagi investor?
Karena free float memengaruhi likuiditas dan volatilitas. Semakin besar free float, semakin mudah saham diperjualbelikan dan semakin stabil pergerakan harganya.
Disclaimer: PT Valbury Asia Futures Pialang berjangka yang berizin dan diawasi OJK untuk produk derivatif keuangan dengan aset yang mendasari berupa Efek.