Investasi Saham Luar Negeri: Cara, Risiko, dan Pajaknya

Dalam beberapa tahun terakhir, minat masyarakat Indonesia untuk berinvestasi di saham luar negeri meningkat pesat. Akses yang dulu terbatas kini semakin mudah berkat platform digital seperti Gotrade, yang memungkinkan investor membeli saham global mulai dari hanya $1.

Investasi saham luar negeri bukan sekadar tren, tetapi bagian dari strategi cerdas untuk diversifikasi portofolio lintas negara.

Namun, sebelum mulai berinvestasi, penting untuk memahami cara kerjanya, risiko, dan kewajiban pajaknya sebagai warga negara Indonesia.

Langkah-langkah Beli Saham Global Lewat Gotrade

Berbeda dengan pasar lokal, investasi saham luar negeri memerlukan platform yang terhubung ke bursa internasional.

Gotrade adalah aplikasi yang memudahkan investor Indonesia untuk membeli saham-saham besar seperti Apple, Microsoft, Tesla, dan ETF global tanpa harus membuka akun di broker luar negeri secara manual.

Berikut langkah mudahnya:

  1. Download aplikasi Gotrade di Android atau iOS.
  2. Lakukan registrasi dan verifikasi identitas. Prosesnya cepat dan sesuai regulasi internasional.
  3. Deposit dana dalam USD (bisa menggunakan transfer bank lokal).
  4. Cari saham atau ETF yang ingin dibeli. Kamu bisa mulai dengan nominal kecil berkat fitur fractional shares.
  5. Lakukan pembelian dan pantau portofolio secara real-time dengan grafik interaktif.

Gotrade dirancang agar investor Indonesia bisa berinvestasi global tanpa repot mengurus akun di AS secara langsung.

Semua proses transaksi juga transparan, dengan biaya yang jelas dan antarmuka yang ramah pengguna.

Perbedaan Regulasi & Jam Bursa

Berinvestasi di pasar global berarti kamu perlu memahami perbedaan aturan dan jam perdagangan antarnegara.

a. Regulasi dan perlindungan investor

Pasar saham di Amerika Serikat diawasi oleh SEC (Securities and Exchange Commission), yang memastikan transparansi dan keamanan transaksi, dilansir dari Investopedia.

Sementara di Indonesia, pengawasan dilakukan oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan).

Investor tetap harus memastikan bahwa platform yang digunakan memiliki kemitraan legal dan lisensi resmi.

Gotrade, misalnya, beroperasi di bawah regulasi Labuan Financial Services Authority (Labuan FSA), Malaysia, yang diakui secara internasional.

b. Jam bursa dan perbedaan waktu

Jam perdagangan di bursa AS (NYSE dan NASDAQ) berlangsung antara pukul 21.30 – 04.00 WIB (Daylight Saving Time).

Itu berarti investor Indonesia bisa bertransaksi saham global pada malam hari.

Bagi yang tidak bisa aktif trading malam, Gotrade menyediakan fitur market order agar kamu bisa menempatkan pesanan otomatis tanpa perlu begadang.

Biaya Transaksi & Pajak Luar Negeri

Setiap platform memiliki struktur biaya yang berbeda, namun berinvestasi di luar negeri tetap dikenakan pajak internasional dan lokal.

a. Biaya transaksi

Platform seperti Gotrade tidak mengenakan komisi per transaksi, tetapi ada biaya kecil berupa spread (selisih harga jual-beli) dan konversi mata uang USD-IDR.

b. Pajak dividen dan capital gain

Mengutip IRS (Internal Revenue Service) Amerika Serikat, dividen dari saham AS dikenakan pajak sebesar 30%, namun Indonesia memiliki perjanjian pajak ganda (tax treaty) dengan AS yang menurunkan tarif menjadi 10%.

Untuk capital gain, saat ini tidak dikenakan pajak di AS untuk non-residen, tetapi investor tetap wajib melaporkannya di SPT tahunan Indonesia.

Contoh: Jika kamu menerima dividen $100 dari saham Apple, maka $10 akan dipotong sebagai pajak AS, dan kamu melaporkan sisanya ($90) di laporan pajak Indonesia.

Risiko Nilai Tukar

Salah satu risiko utama investasi luar negeri adalah fluktuasi nilai tukar. Karena pembelian saham global dilakukan dalam USD, maka setiap perubahan kurs dolar terhadap rupiah akan berdampak pada hasil investasi kamu.

Contoh: Jika dolar menguat 5% terhadap rupiah, maka nilai portofoliomu dalam rupiah juga naik 5%, meskipun harga saham tidak berubah. Namun, jika dolar melemah, hasilnya bisa sebaliknya.

Untuk meminimalkan risiko ini, investor bisa:

  • Menyimpan sebagian aset dalam mata uang USD.
  • Menyebar investasi ke sektor global berbeda (teknologi, energi, konsumer, kesehatan).
  • Menggunakan strategi Dollar Cost Averaging (DCA) untuk menyeimbangkan risiko waktu dan nilai tukar.

Tips Diversifikasi Lintas Negara

Diversifikasi global bukan hanya tentang membeli saham AS. Investor cerdas biasanya membagi portofolio ke beberapa wilayah ekonomi utama seperti:

  • Amerika Serikat: pasar paling likuid dan stabil.
  • Eropa: sektor keuangan dan manufaktur besar.
  • Asia (Jepang, Korea, India): pertumbuhan teknologi dan infrastruktur.
  • Pasar berkembang (emerging markets): potensi pertumbuhan tinggi, tetapi volatilitas lebih besar.

Strategi sederhana untuk pemula:

  • 60% saham AS (misalnya melalui ETF S&P 500).
  • 20% saham Asia.
  • 10% saham Eropa.
  • 10% cash atau instrumen likuid.

Dengan Gotrade, kamu bisa mengakses berbagai ETF seperti Vanguard S&P 500 (VOO), Invesco QQQ (NASDAQ 100), hingga iShares MSCI Emerging Markets (EEM) untuk membangun portofolio global dengan mudah.

Kesimpulan

Investasi saham luar negeri memberikan kesempatan untuk mengakses perusahaan global terbaik, seperti Apple, Google, hingga NVIDIA, sekaligus melindungi aset dari risiko domestik.

Namun, kamu tetap perlu memperhatikan biaya transaksi, pajak, serta risiko nilai tukar.

Dengan strategi diversifikasi yang matang dan disiplin investasi rutin, investor Indonesia bisa mendapatkan hasil optimal tanpa harus menjadi trader aktif.

Jika kamu ingin mulai berinvestasi global dengan mudah dan resmi, download aplikasi Gotrade di Android atau iOS.

Mulai dari hanya $1, kamu bisa memiliki saham-saham kelas dunia dan belajar memahami dinamika pasar global secara langsung dari ponselmu.

FAQ

Ya, selama dilakukan melalui platform yang terdaftar dan diawasi oleh otoritas keuangan resmi seperti Gotrade, investasi saham luar negeri sepenuhnya legal.

2. Apakah keuntungan saham luar negeri harus dilaporkan ke pajak Indonesia?

Harus. Semua dividen dan capital gain dari investasi luar negeri wajib dilaporkan dalam SPT tahunan sesuai peraturan Direktorat Jenderal Pajak (DJP).

3. Apakah investasi saham global cocok untuk pemula?

Cocok, karena pasar global menawarkan stabilitas dan diversifikasi tinggi. Dengan fitur fractional shares di Gotrade, kamu bisa mulai meski dengan modal kecil.

Disclaimer

PT Valbury Asia Futures Pialang berjangka yang berizin dan diawasi OJK untuk produk derivatif keuangan dengan aset yang mendasari berupa Efek.


Artikel terkait

Dipercaya

lebih dari

1M+

Trader di Indonesia 🌏

Keamananmu adalah prioritas kami 🔒

Gotrade terdaftar & diawasi

KominfoOJKSOCFintech Indonesia

Penghargaan atas kinerja dan inovasi terdepan!🏅

 

Benzinga Global Fintech Awards 2024
Five Star Award 2024
Trusted Award 2024
Highest Combined 2022
Mockup Two Phones

Trading Lebih Cepat. Lebih Mudah. Lebih Cerdas.

#ReadyGoTrade

Gotrade Green Logo Top Left
AppLogo

Gotrade