Kelly Criterion: Arti, Rumus, Contoh Hitung, Plus Minus

Dalam dunia investasi dan trading, manajemen risiko sering kali menjadi pembeda antara investor sukses dan mereka yang gagal. Salah satu pendekatan kuantitatif yang terbukti efektif untuk menentukan ukuran posisi optimal adalah Kelly Criterion.

Strategi ini digunakan oleh banyak trader profesional, hedge fund, hingga pemain kasino terkenal seperti Ed Thorp, karena membantu mengoptimalkan pertumbuhan modal dalam jangka panjang sambil menjaga risiko tetap terkendali.

Makanya, artikel ini akan membahas definisi Kelly Criterion, rumus dasarnya, hingga cara menerapkannya dalam manajemen risiko investasi saham.

Apa Itu Kelly Criterion?

Kelly Criterion adalah rumus matematis yang digunakan untuk menentukan seberapa besar modal yang seharusnya diinvestasikan pada setiap peluang, berdasarkan probabilitas keuntungan dan kerugian.

Tujuannya adalah untuk memaksimalkan pertumbuhan modal jangka panjang tanpa mengambil risiko berlebihan.

Dalam konteks trading, menurut Investopedia, Kelly Criterion membantu menentukan position sizing, yaitu berapa persen modal yang ideal untuk ditempatkan pada setiap transaksi berdasarkan rasio risiko dan peluang keuntungan.

Rumus Dasar Kelly Criterion

Rumus dasar Kelly Criterion dapat ditulis sebagai berikut:

f = (bp - q) / b*

Keterangan:

  • f* = proporsi modal yang sebaiknya diinvestasikan
  • b = rasio keuntungan terhadap kerugian (risk/reward ratio)
  • p = probabilitas menang (peluang keberhasilan)
  • q = probabilitas kalah (1 - p)

Contoh perhitungan

Misalnya kamu memiliki strategi trading dengan peluang menang (p) sebesar 60% dan setiap kali menang kamu mendapat rasio keuntungan (b) sebesar 1:1. Maka:

f* = (1 × 0,6 – 0,4) / 1 = 0,2 atau 20%.

Artinya, berdasarkan Kelly Criterion, kamu sebaiknya hanya menempatkan 20% dari total modal pada setiap posisi agar pertumbuhan modal tetap optimal dalam jangka panjang.

Jika kamu mengambil posisi lebih besar, risiko penurunan modal meningkat signifikan; jika terlalu kecil, potensi pertumbuhan menjadi lambat.

Cara Menentukan Ukuran Posisi Optimal

Menggunakan Kelly Criterion dalam manajemen risiko tidak berarti kamu harus selalu mengikuti hasil rumus secara kaku.

Dalam praktiknya, investor sering menggunakan versi yang lebih konservatif, yaitu setengah Kelly (Half-Kelly), untuk mengurangi volatilitas portofolio.

Berikut langkah-langkah menerapkannya, mengutip Corporate Finance Institute:

1. Tentukan peluang menang dan rasio keuntungan

Kamu perlu memahami tingkat keberhasilan strategi trading atau investasi yang digunakan.
Contoh: dari 100 transaksi terakhir, 55 transaksi menghasilkan keuntungan, berarti probabilitas menang (p) = 0,55.

Jika rata-rata keuntungan 10% dan rata-rata kerugian 5%, maka rasio b = 10/5 = 2.

2. Masukkan ke dalam rumus Kelly

f* = (bp - q) / b
f* = (2 × 0,55 – 0,45) / 2 = (1,1 – 0,45) / 2 = 0,325 atau 32,5%.

Artinya, alokasi ideal untuk setiap posisi adalah sekitar 32,5% dari total modal.

Namun, untuk menghindari risiko berlebih, banyak trader hanya menggunakan 10–15% (setengah atau sepertiga Kelly) dari total modal sebagai batas aman.

3. Gunakan data historis yang realistis

Kelly Criterion sangat bergantung pada akurasi data probabilitas dan rasio risiko-keuntungan. Jika data yang digunakan tidak valid, hasilnya bisa menyesatkan.

Gunakan catatan trading atau backtest untuk mendapatkan nilai probabilitas yang akurat.

4. Sesuaikan dengan profil risiko pribadi

Jika kamu termasuk tipe investor konservatif, gunakan versi fractional Kelly (misalnya 0,5× Kelly) untuk menjaga kestabilan portofolio dan mengurangi fluktuasi nilai aset.

Kelebihan Kelly Criterion

1. Mengoptimalkan pertumbuhan jangka panjang

Kelly Criterion didesain untuk memaksimalkan pertumbuhan modal secara matematis dalam jangka panjang, bukan sekadar keuntungan sesaat.

2. Mencegah overtrading

Dengan batas proporsi modal yang jelas, kamu tidak akan tergoda mengambil posisi terlalu besar yang berisiko besar pada satu transaksi.

3. Menjaga keseimbangan antara risiko dan reward

Rumus Kelly secara otomatis menyesuaikan antara peluang keuntungan dan risiko kerugian sehingga portofolio tetap efisien.

4. Dapat diterapkan di berbagai instrumen

Baik saham, ETF, maupun options trading dapat menggunakan prinsip Kelly Criterion dalam menentukan ukuran posisi.

Kekurangan Kelly Criterion

1. Sulit menentukan probabilitas yang akurat

Jika kamu tidak memiliki data historis yang cukup, hasil perhitungan Kelly bisa menyesatkan.

2. Potensi volatilitas tinggi

Strategi Kelly penuh bisa menyebabkan fluktuasi besar pada nilai portofolio, terutama di pasar yang tidak stabil.

3. Tidak mempertimbangkan korelasi antar aset

Kelly Criterion bekerja ideal untuk satu posisi tunggal. Jika kamu memegang beberapa aset dengan korelasi tinggi, risiko gabungannya bisa lebih besar dari yang diperkirakan.

4. Terlalu kompleks untuk investor pemula

Memerlukan pemahaman statistik dan pencatatan performa yang konsisten agar hasil perhitungan valid.

Kesimpulan

Kelly Criterion adalah alat matematis yang membantu menentukan ukuran posisi optimal untuk memaksimalkan pertumbuhan modal dan meminimalkan risiko kerugian.

Dengan menghitung proporsi modal ideal berdasarkan peluang menang dan rasio keuntungan, investor dapat membuat keputusan yang lebih rasional dan terukur.

Namun, perlu diingat bahwa Kelly Criterion bekerja optimal hanya jika data probabilitas dan rasio risiko valid. Gunakan pendekatan konservatif seperti half-Kelly untuk menjaga kestabilan portofolio, terutama di pasar yang volatil.

Kalau kamu ingin menerapkan prinsip manajemen risiko yang terukur, maka praktikkan strategi Kelly Criterion via Gotrade.

Kamu bisa mulai berinvestasi di saham-saham top AS mulai dari 1 Dolar AS, memantau performa real-time, dan belajar mengelola risiko seperti investor profesional.

FAQ

Apa itu Kelly Criterion?
Kelly Criterion adalah rumus untuk menentukan seberapa besar modal yang sebaiknya diinvestasikan berdasarkan peluang keuntungan dan risiko kerugian.

Apakah Kelly Criterion cocok untuk semua investor?
Tidak selalu. Rumus ini ideal untuk investor berpengalaman dengan data historis yang cukup dan disiplin dalam mengelola risiko.

Disclaimer: PT Valbury Asia Futures Pialang berjangka yang berizin dan diawasi OJK untuk produk derivatif keuangan dengan aset yang mendasari berupa Efek.


Artikel terkait

Dipercaya

lebih dari

1M+

Trader di Indonesia 🌏

Keamananmu adalah prioritas kami 🔒

Gotrade terdaftar & diawasi

KominfoOJKSOCFintech Indonesia

Penghargaan atas kinerja dan inovasi terdepan!🏅

 

Benzinga Global Fintech Awards 2024
Five Star Award 2024
Trusted Award 2024
Highest Combined 2022
Mockup Two Phones

Trading Lebih Cepat. Lebih Mudah. Lebih Cerdas.

#ReadyGoTrade

Gotrade Green Logo Top Left
AppLogo

Gotrade