Mengelola Gaji Pertama untuk Investasi: Cara Hitung dan Prioritas

Menerima gaji pertama adalah momen penting dalam hidup seseorang. Banyak anak muda mulai memikirkan bagaimana cara mengelola gaji pertama secara bijak agar bisa membangun stabilitas finansial sejak awal. Salah satu langkah penting adalah menentukan besaran investasi bulanan yang realistis dan tidak memberatkan cash flow.

Namun, tantangan utama bagi pemula adalah menyeimbangkan kebutuhan hidup, tabungan, dan investasi. Artikel ini membahas cara menentukan porsi investasi yang ideal dari gaji pertama, prioritas cash flow, serta langkah awal untuk memulai investasi saham dan ETF.

Mengapa Gaji Pertama Penting untuk Fondasi Finansial

Gaji pertama bukan hanya soal uang, tetapi juga soal kebiasaan. Jika sejak awal kamu membangun pola pengelolaan keuangan yang sehat, keputusan finansialmu di masa depan akan lebih terarah.

Melansir Investopedia, kebiasaan finansial yang dibentuk sejak awal karir memiliki dampak jangka panjang terhadap kekayaan bersih seseorang. Generasi muda yang memulai investasi sejak awal memiliki peluang pertumbuhan aset lebih tinggi karena efek compounding.

Karena itu, penting menentukan porsi investasi sejak gaji pertama diterima.

Cara Menghitung Besaran Investasi dari Gaji Pertama

Tidak ada rumus tunggal yang cocok untuk semua orang. Namun kamu dapat menggunakan beberapa pendekatan berikut.

1. Gunakan aturan 50/30/20 sebagai titik awal

Aturan populer 50/30/20 membagi gaji menjadi:

  • 50 persen untuk kebutuhan pokok
  • 30 persen untuk keinginan
  • 20 persen untuk tabungan dan investasi

Untuk pemula, bagian 20 persen inilah yang bisa dijadikan alokasi awal investasi.

Jika gaji pertama adalah Rp5 juta, maka 20 persen berarti Rp1 juta untuk tabungan dan investasi. Kamu bisa menyesuaikannya tergantung kondisi pribadi.

2. Fokus pada kebutuhan dasar terlebih dahulu

Sebelum menentukan investasi, pastikan kebutuhan utama terpenuhi, seperti:

  • Tempat tinggal
  • Transportasi
  • Makanan
  • Komunikasi
  • Asuransi dasar

Sisanya baru dialokasikan untuk tabungan dan investasi.

3. Tentukan persentase investasi yang realistis

Bagi pemula, persentase investasi ideal berada di kisaran:

  • 10 sampai 20 persen gaji untuk yang baru mulai bekerja
  • 5 sampai 10 persen jika biaya hidup masih tinggi
  • 20 sampai 30 persen jika beban finansial rendah

Tidak perlu langsung memaksakan angka besar. Yang terpenting adalah konsistensi.

4. Pisahkan dana tabungan dan investasi

Tabungan darurat dan investasi adalah dua hal berbeda.

Tabungan darurat:

  • Target 3 sampai 6 bulan pengeluaran
  • Disimpan di rekening bank

Investasi:

  • Untuk tujuan jangka panjang
  • Bisa dalam bentuk saham atau ETF

Dengan memisahkannya, kamu tidak perlu menjual investasi ketika butuh dana mendesak.

Menentukan Prioritas Cash Flow untuk Gaji Pertama

Cash flow adalah aliran masuk keluar uang setiap bulan. Memahami prioritasnya adalah kunci.

1. Penuhi kewajiban rutin

Ini termasuk sewa tempat tinggal, transportasi, makanan, dan tagihan wajib.

2. Bangun dana darurat

Sisihkan sebagian dari porsi tabungan hingga target tercapai.

3. Alokasikan dana investasi

Setelah kebutuhan dasar dan dana darurat tertata, kamu bisa menentukan nominal investasi.

4. Hindari pengeluaran impulsif

Gaji pertama sering membuat orang ingin membeli banyak hal. Prioritaskan kebutuhan jangka panjang.

Langkah Memulai Investasi Saham dan ETF

Setelah menentukan besarannya, langkah berikutnya adalah memilih instrumen investasi.

1. Mulai dari ETF untuk pemula

ETF cocok sebagai instrumen awal karena:

  • Diversifikasi otomatis
  • Risiko lebih terukur
  • Tidak perlu memilih satu saham tertentu

Contoh ETF populer berbasis pasar AS adalah ETF indeks besar.

2. Mulai dari nominal kecil secara konsisten (DCA)

Metode DCA membuat kamu membeli saham atau ETF secara rutin dengan nominal yang sama, tanpa harus menebak waktu terbaik.

DCA cocok untuk pemula yang memulai dari gaji pertama.

3. Pilih saham besar dan stabil

Jika ingin membeli saham individual, fokus pada perusahaan besar yang memiliki fundamental kuat.

Contoh:

  • Perusahaan teknologi mapan
  • Perusahaan consumer goods
  • Perusahaan keuangan besar

4. Gunakan aplikasi investasi yang mudah dan aman

Pilih platform yang:

  • Terdaftar dan diawasi langsung oleh OJK.
  • Memiliki proses onboarding atau verifikasi yang jelas
  • Memungkinkan investasi kecil mulai dari 1 dolar

Di Indonesia, aplikasi Gotrade menyediakan akses untuk membeli saham AS dari nominal kecil. Kamu juga bisa pilih ragam saham populer seperti Apple hingga Nvidia.

Contoh Perhitungan Investasi dari Gaji Pertama

Misalnya:

  • Gaji Rp6 juta
  • Biaya hidup Rp3,5 juta
  • Target tabungan dan investasi 20 persen

Alokasi:

  • Tabungan darurat: Rp500 ribu
  • Investasi: Rp700 ribu

Kamu bisa memecahnya menjadi:

  • 400 ribu untuk ETF
  • 300 ribu untuk saham individual

Dengan pembagian ini, pemula bisa membangun kebiasaan finansial yang sehat.

Kesimpulan

Mengelola gaji pertama dengan baik adalah langkah awal membangun masa depan finansial yang stabil. Pemula dapat menentukan besar investasi dengan menggunakan persentase realistis, mengatur cash flow, membangun dana darurat, dan mulai investasi di saham atau ETF secara bertahap. Konsistensi lebih penting daripada jumlah besar di awal.

Siap mulai investasi dari gaji pertamamu?

Melalui Gotrade, kamu bisa beli saham AS mulai 1 dolar, deposit mulai 5 dolar, dan memulai kebiasaan investasi jangka panjang dari nominal kecil. Tap tombol di bawah untuk download dan mulai investasi!

FAQ

1. Berapa persen gaji pertama yang ideal untuk investasi?
Pemula bisa mulai dari 10 sampai 20 persen, lalu meningkat bertahap.

2. Apakah perlu punya dana darurat sebelum mulai investasi?
Ya. Dana darurat melindungi kamu dari keadaan tak terduga.

3. Instrumen apa yang cocok untuk investasi pertama?
ETF dan saham besar adalah pilihan paling aman untuk pemula.

Disclaimer: PT Valbury Asia Futures Pialang berjangka yang berizin dan diawasi OJK untuk produk derivatif keuangan dengan aset yang mendasari berupa Efek.


Artikel terkait

Dipercaya

lebih dari

1M+

Trader di Indonesia 🌏

Keamananmu adalah prioritas kami 🔒

Gotrade terdaftar & diawasi

KominfoOJKSOCFintech Indonesia

Penghargaan atas kinerja dan inovasi terdepan!🏅

 

Benzinga Global Fintech Awards 2024
Five Star Award 2024
Highest Trading Volume in Indonesia, 2024
Highest Combined 2022
Mockup Two Phones

Trading Lebih Cepat. Lebih Mudah. Lebih Cerdas.

#ReadyGoTrade

Gotrade Green Logo Top Left
AppLogo

Gotrade