Saham IPO Amerika: Daftar Terbaru, Peluang, dan Risiko

Pasar saham Amerika selalu menjadi pusat perhatian investor global. Salah satu momen paling ditunggu di Wall Street adalah ketika sebuah perusahaan melakukan Initial Public Offering (IPO). Bagi investor Indonesia yang ingin memperluas portofolio global, memahami tren saham IPO Amerika bisa menjadi pintu masuk penting.

Makanya, penting dicatat bahwa IPO terbaru AS kerap menawarkan peluang besar sekaligus risiko tinggi, sehingga wajib dipahami sebelum berinvestasi. Simak pemaparan dari Gotrade lengkap dengan daftar perusahaan IPO baru-baru ini.

Apa Itu Saham IPO Amerika?

IPO adalah proses ketika sebuah perusahaan menjual sahamnya ke publik untuk pertama kalinya melalui bursa saham. Dengan melantai di bursa, perusahaan dapat menghimpun dana segar untuk ekspansi, sementara investor mendapat kesempatan memiliki sebagian kepemilikan perusahaan.

Di Amerika Serikat, IPO menjadi sorotan global karena banyak perusahaan teknologi, ritel, hingga energi yang akhirnya membuka akses kepemilikan ke investor individu. Perusahaan seperti Tesla, Facebook (Meta), hingga Google dulunya juga melewati fase IPO sebelum menjadi raksasa dunia.

Contoh IPO Terbaru US 1–2 Tahun Terakhir

Dalam dua tahun terakhir, sejumlah perusahaan melakukan IPO di bursa saham Amerika. Merangkum Nasdaq dan NYSE, berikut daftar IPO terbaru perusahaan di Amerika yang menarik perhatian pasar:

1. Arm Holdings (ARM) – 2023

Perusahaan desain chip asal Inggris ini akhirnya melantai di Nasdaq pada September 2023. Arm merupakan pemasok teknologi penting untuk chip di smartphone, server, hingga perangkat IoT. IPO ini sempat menjadi salah satu yang terbesar pada 2023 dengan valuasi lebih dari USD 50 miliar.

2. Instacart (CART) – 2023

Startup pengantaran bahan makanan ini melakukan IPO pada September 2023. Meski sempat melonjak di hari pertama, harga sahamnya cukup bergejolak karena pasar mempertanyakan profitabilitas jangka panjang bisnis e-grocery.

3. Klaviyo (KVYO) – 2023

Perusahaan perangkat lunak pemasaran berbasis data ini juga melantai pada 2023. Klaviyo menarik perhatian karena tumbuh bersama tren e-commerce dan email marketing automation. IPO ini dinilai sebagai salah satu yang berhasil di sektor teknologi setelah periode IPO sepi di 2022.

4. Birkenstock (BIRK) – 2023

Merek sandal asal Jerman dengan sejarah panjang ini akhirnya melantai di New York Stock Exchange (NYSE). IPO Birkenstock menandai tren perusahaan konsumer global yang ingin memperluas kepemilikan melalui pasar AS.

5. Johnson & Johnson Spin-Off (Kenvue – KVUE) – 2023

Kenvue adalah spin-off dari Johnson & Johnson yang berfokus pada consumer health, dengan merek populer seperti Band-Aid, Listerine, dan Tylenol. IPO ini menarik banyak investor karena stabilitas bisnis consumer goods.

6. VinFast Auto (VFS) – 2023

Produsen kendaraan listrik asal Vietnam ini resmi melantai di Nasdaq pada Agustus 2023 melalui mekanisme SPAC merger. Meski valuasinya sempat melonjak hingga ratusan miliar dolar, saham VinFast juga menunjukkan volatilitas ekstrem.

IPO ini mencerminkan tingginya minat investor terhadap sektor kendaraan listrik, meskipun risiko fluktuasinya sangat tinggi.

7. Cava Group (CAVA) – 2023

Restoran fast-casual dengan menu Mediterania ini IPO di 2023 dan langsung mendapat respons positif. Cava dipandang sebagai “Chipotle berikutnya” karena pertumbuhan gerai yang cepat di AS.

8. Savers Value Village (SVV) – 2023

Rantai ritel barang bekas yang populer di Amerika Utara. IPO ini unik karena membawa konsep thrifting ke pasar publik, sejalan dengan tren keberlanjutan.

9. Reddit (RDDT) – 2024

IPO Reddit menjadi salah satu yang paling ditunggu, mengingat perannya sebagai salah satu forum terbesar di internet. Meski sempat tertunda, IPO ini mencerminkan optimisme investor terhadap platform sosial dengan komunitas aktif.

Peluang Berinvestasi di Saham IPO Amerika

Mengikuti IPO bisa memberi peluang menarik bagi investor:

  • Akses awal ke perusahaan potensial: Investor bisa menjadi pemegang saham sejak awal perjalanan publik perusahaan.
  • Potensi lonjakan harga: Beberapa IPO mencatat kenaikan signifikan di hari-hari awal perdagangan, memberikan keuntungan cepat.
  • Diversifikasi Portofolio: IPO menghadirkan perusahaan baru dari berbagai sektor, memperluas pilihan investasi.
  • Partisipasi dalam Pertumbuhan: Dengan membeli saham IPO, investor ikut memiliki perusahaan yang berpotensi menjadi raksasa di masa depan.

Risiko Berinvestasi di Saham IPO

Namun, di balik peluang besar, ada sejumlah risiko yang wajib diperhatikan:

  1. Volatilitas Tinggi: harga saham IPO sering bergerak ekstrem pada hari-hari awal.
  2. Keterbatasan Data: perusahaan baru IPO biasanya belum memiliki catatan publik yang panjang, sehingga analisis lebih sulit.
  3. Overvaluasi: beberapa IPO dihargai terlalu tinggi, membuat harga cenderung terkoreksi setelah hype mereda.
  4. Profitabilitas belum stabil: banyak perusahaan baru masih mencatat rugi, sehingga butuh waktu lama untuk benar-benar menghasilkan keuntungan.
  5. Likuiditas terbatas: meski jarang terjadi di IPO besar, beberapa IPO dengan skala kecil memiliki volume perdagangan rendah.

Kesimpulan

Saham IPO Amerika selalu menarik perhatian karena menghadirkan perusahaan baru dengan potensi besar. Daftar IPO terbaru US dalam dua tahun terakhir seperti Arm, Instacart, Reddit, hingga Birkenstock menunjukkan bahwa pasar IPO tetap dinamis.

Namun, peluang besar selalu datang dengan risiko tinggi. Investor sebaiknya melakukan riset mendalam sebelum membeli saham IPO, dan menjadikan IPO hanya sebagai bagian kecil dari portofolio agar risiko lebih terkendali.

Ingin mencoba berinvestasi di perusahaan global, baik yang baru IPO maupun saham raksasa seperti Apple, Tesla, dan Microsoft? Dengan aplikasi Gotrade, kamu bisa membeli saham Amerika mulai dari 1 Dolar AS secara aman, mudah, dan transparan.

Dapatkan aplikasi Gotrade sekarang dan mulai bangun portofolio globalmu!

FAQ

1. Apakah semua saham IPO pasti menguntungkan?
Tidak. Beberapa saham IPO sukses melonjak, tapi banyak juga yang justru turun setelah hype awal mereda. Karena itu, penting melakukan riset sebelum membeli.

2. Apakah pemula boleh ikut berinvestasi di IPO terbaru US?
Boleh, tetapi sebaiknya alokasikan modal kecil dulu. IPO cenderung fluktuatif, sehingga lebih baik dijadikan diversifikasi tambahan, bukan fokus utama portofolio.

Disclaimer: PT Valbury Asia Futures Pialang berjangka yang berizin dan diawasi OJK untuk produk derivatif keuangan dengan aset yang mendasari berupa Efek.


Artikel terkait

Dipercaya

lebih dari

1M+

Trader di Indonesia 🌏

Keamananmu adalah prioritas kami 🔒

Gotrade terdaftar & diawasi

KominfoOJKSOCFintech Indonesia

Penghargaan atas kinerja dan inovasi terdepan!🏅

 

Benzinga Global Fintech Awards 2024
Five Star Award 2024
Trusted Award 2024
Highest Combined 2022
Mockup Two Phones

Trading Lebih Cepat. Lebih Mudah. Lebih Cerdas.

#ReadyGoTrade

Gotrade Green Logo Top Left
AppLogo

Gotrade