Faktor musiman dan positioning mulai memengaruhi pasar akhir tahun.
Pasar saham AS bergerak relatif datar pada Jumat, namun tetap bertahan dekat level tertinggi sepanjang masa seiring masuknya pasar ke periode musiman yang dikenal sebagai Santa Claus rally. Setelah libur Natal, volume perdagangan masih tipis, membuat pergerakan harga lebih banyak dipengaruhi faktor teknikal dan positioning dibanding katalis fundamental baru.
Indeks S&P 500 sempat menyentuh rekor intraday sebelum ditutup turun tipis 0,03%. Nasdaq Composite melemah 0,09%, sementara Dow Jones Industrial Average turun 0,04%. Meski begitu, ketiga indeks utama tetap mencatatkan kinerja mingguan positif, dengan S&P 500 naik sekitar 1,4% sepanjang pekan.
Periode Santa Claus rally sendiri mencakup lima hari perdagangan terakhir di akhir tahun dan dua hari pertama tahun berikutnya. Berdasarkan data Stock Trader’s Almanac, S&P 500 rata-rata mencatat kenaikan 1,3% pada periode ini sejak 1950, menjadikannya salah satu fase musiman yang paling diperhatikan trader.
Menariknya, reli terbaru tidak hanya ditopang saham teknologi. Sektor keuangan dan industri ikut berkontribusi pada kenaikan indeks, memperkuat narasi bahwa pasar mulai menunjukkan partisipasi yang lebih luas menjelang 2026, didukung oleh pemangkasan suku bunga sebelumnya dan kebijakan fiskal yang masih akomodatif.
📊 Market Wrap 29 Des 2025

🧠 Catatan Analis Hari Ini

💬 Market Highlights
Amazon Setop Rencana Pengiriman Drone Komersial di Italia
Amazon (AMZN) menghentikan rencana pengiriman barang menggunakan drone di Italia setelah melakukan tinjauan strategis. Meski pembicaraan dengan regulator penerbangan Italia berjalan positif, Amazon menilai kerangka regulasi bisnis secara keseluruhan belum mendukung tujuan jangka panjang program tersebut. Fokus pengembangan drone delivery Amazon saat ini tetap berlanjut di AS dan Inggris, di mana uji coba dan pengiriman komersial dinilai sukses.
UnitedHealth dan Humana Disorot atas Biaya Refill Obat Medicare
UnitedHealth (UNH) dan Humana (HUM) disebut memimpin lonjakan biaya akibat pengiriman ulang resep obat terlalu dini dalam program Medicare periode 2021–2023. Menurut laporan WSJ, praktik mail-order pharmacy menyebabkan pemborosan miliaran dolar, meski porsi volumenya relatif kecil. Kedua perusahaan menyatakan praktik tersebut tidak lagi mencerminkan kondisi terkini setelah aturan darurat era pandemi dicabut, namun isu ini berpotensi meningkatkan tekanan regulasi ke sektor asuransi kesehatan.
New York Wajibkan Label Peringatan Kesehatan Mental di Media Sosial
Negara Bagian New York resmi mewajibkan platform media sosial menampilkan label peringatan kesehatan mental, khususnya pada fitur adiktif seperti infinite scroll dan autoplay. Aturan ini menargetkan platform besar seperti Meta (META), Google (GOOG) (GOOGL), dan Microsoft (MSFT), dan bertujuan membatasi dampak negatif media sosial terhadap kesehatan mental anak dan remaja. Kebijakan ini menambah risiko regulasi jangka panjang bagi perusahaan teknologi berbasis engagement.
📅 Jadwal Laporan Keuangan
Belum ada laporan keuangan besar pekan ini.
Memasuki periode Santa Claus rally, perhatian pasar tertuju pada keberlanjutan momentum musiman dan seberapa luas partisipasi sektor dalam mendorong indeks menuju awal 2026.
Saham apa yang sedang kamu pantau hari ini?
Disclaimer: PT Valbury Asia Futures Pialang berjangka yang berizin dan diawasi OJK untuk produk derivatif keuangan dengan aset yang mendasari berupa Efek.











